Tema kita kali ini adalah tentang single mom. Berbeda dengan istilah single parent yang menyebut orangtua tunggal secara umum, penyebutan single mom adalah afirmasi (penegasan) terhadap peran dan tugas seorang ibu. Terutama dikhususkan untuk ibu-ibu yang berjuang bangkit dari kondisi “nol” dan memilih melanjutkan hidup sendirian tanpa pasangan.
Situasi “sendiri” tidak akan pernah mudah terlebih saat pondasi keluarga belum kokoh benar. Inilah sumber inspirasi terbesar bagi keluarga-keluarga yang masih utuh, berjibaku membangun hidup yang lebih baik. Begitu pula bagi kami.
Dapat kita bayangkan, hanya keyakinan dan kepasrahan yang memayungi ibu-ibu ini menerobos situasi serba tidak menentu dan menjawab sebuah tantangan nyata yaitu life must go on. Situasi ini bukan tuna opsi, tapi dengan modal nyali besar menantang hidup maka segala opsi yang bisa meringankan beban harus dimarginalkan dulu.
Nah, keyakinan dan kepasrahan semacam itu pulalah yang menjadi tiang api bagi kita dalam menyambut Paskah tahun ini. Bahwa hidup harus dijalani maksimal dan selebihnya dipasrahkan pada-Nya. Saban kali kita limbung selalu saja ada secercah cahaya yang menjadi tujuan kita melangkah.
Selamat Paskah. Kristus bangkit, Kristus jaya!
Tentang Single Mom
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Kirim email
Penting Bagi Keluarga
Sujana
Artikel Suami Istri
Artikel Kehamilan
- Biar Hamil, Latihan Jalan Terus!
- Tanda-tanda Lain Kehamilan
- Menghitung Usia Kehamilan
- 7 Benda Wajib Dimiliki Ibu Hamil
- Keguguran? Jangan Pesimis!
- Optimis Atasi Kehamilan Berisiko
- Operasi Caesar: Bersenang-senang Dulu, Bersakit-sakit Kemudian?
- Bahagianya Hamil Berkat Yoga
- Peran Pria dalam Kehamilan
- Pengelolaan Keuangan Keluarga Menyambut Hadirnya si Buah Hati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar